Alasan Trade George Dengan Wiggins Dan Pick No. 2 Menjadi Sempurna

Dengan persaingan di Western yang semakin ketat, offseason ini akan jadi sibuk bagi banyak tim. Dan menurut para fans NBA, trade blockbuster Paul George dengan Andrew Wiggins dan pick no.2 akan menjadi sempurna.

Clippers mencoba menilai kembali situasi mereka setelah hasil akhir yang mengecewakan (hampir memalukan) di musim 2020

BACA JUGA : Paul George Menipu Putri Doc Rivers Lalu Dia Membantu Memecatnya

Dengan roster yang gagal membangun chemistry di lapangan dan ada masalah di antara rekan satu tim di locker room, nampaknya harus ada yang di trade tidak dari duo bintang mereka.

Bagi Warriors, kembalinya Steph Curry dan Klay Thompson sangat berarti untuk kembali bersaing. Sementara rencana mereka offseason ini masih belum jelas, apakah akan trade pemain lain atau tidak.

BACA JUGA : Warriors Tidak Akan Mendapatkan ‘Revenge Tour’ Di Musim 2020-21?

Dengan musim trade yang semakin dekat, akan mengejutkan melihat tim-tim ini tetap stagnan hingga awal musim 2021. 

Faktanya, ada cara kedua belah pihak dapat membantu satu sama lain dengan trade yang hanya melibatkan dua pemain (Paul George, Andrew Wiggins) dan pemain pick no. 2.

1. Clippers Menambahkan Scoring Dan Depth, Biarkan Kawhi Menjadi Alpha

Bukan rahasia lagi bahwa ketidakkonsistenan Paul George telah menjadi masalah besar bagi Clippers. Dan sementara berpisah dengannya bukanlah keputusan yang mudah, itu bisa menghasilkan banyak hal jika mereka bisa mendapatkan pemain seperti Andrew Wiggins sebagai gantinya.

Wiggins yang berusia 25 tahun, adalah salah satu scorer muda terbaik di liga. Musim lalu, dia mencetak rata-rata 21,8 points dari 33% shoot. 

Bersama Kawhi Leonard dan para veteran lainnya, dia bisa mengembangkan permainannya di kedua ujung lapangan. Trade PG juga menghilangkan situasi kepemimpinan yang canggung, yang pada dasarnya memungkinkan Kawhi untuk mengambil alih.

Dalam kesepakatan khusus ini, Warriors juga akan mengirim pick LA No. 2 dalam draft tahun ini, yang kemungkinan adalah Anthony Edwards pemain guard dari Georgia yang rata-rata 19 points per game musim lalu.

Edwards adalah pemain ofensif berbakat dengan berbagai skill. Dia akan menjadi jawaban untuk pencarian point guard LA dan pick yang layak untuk masa depan yang mungkin termasuk atau tidak termasuk Kawhi.

2. Warriors Menambahkan Bintang Keempat, Tingkatkan Defensive Mereka

Kepergian Kevin Durant membuat Warriors kekurangan di wings, yang mereka coba isi dengan Andrew Wiggins. Meskipun sulit untuk menyebut eksperimen Wiggins sebagai kegagalan, PG13 tampaknya jauh lebih cocok untuk tim yang matang dengan senjata ofensif.

George merupakan defensive yang elit, sesuatu yang akan sangat cocok bersama Draymond Green. Ditambah lagi, sebagai scorer 20 points per game dalam karirnya, George lebih dari mampu untuk melakukan serangan dalam jumlah besar. Untuk musim 2019-20, dia shoot 41% dari luar arc.

Dengan Curry, Klay, George dan Draymond, Dubs akan segera kembali menjadi super team dan pelari terdepan yang jelas di Western dengan Big 3 mereka (Curry, Klay, Draymond).

Artikel Terbaru