Belum tahu siapa saja pemenang penghargaan ESPN yang bisa melihat serial dokumenter Michael Jordan ‘The Last Dance’ dengan lengkap, karena disana Michael Jordan membicarakan siapa MJ berikutnya.
Itu karena baru-baru ini kita menemukan bagaimana Jordan dan Bulls berasal dari tim yang mengerikan dan menjadi salah satu dinasti terbesar di dunia Sejarah NBA.
BACA JUGA : Ternyata Ini Adegan The Last Dance Yang Dihapus Michael Jordan
Airness-nya berperan sebagai kunci dalam kesuksesan itu, seperti yang sudah kita ketahui dan ingat saat menonton TLD dari bulan April hingga Mei tahun ini.
Seorang content creator melakukan pekerjaan dengan sangat baik, tetapi itu bukanlah segalanya yang mereka miliki untuk para fans.
Diumumkan bahwa set hadiah Blu-Ray The Last Dance Limited menyertakan lebih banyak jam video yang tidak dapat kami lihat di seri aslinya.
Salah satu hal paling menarik yang dapat kami temukan di sana adalah wawancara Jordan tahun 1998 dengan jurnalis legendaris Stuart Scott.
BACA JUGA : Daftar Pemain Yang Tidak Memenangkan Title Karena Michael Jordan
Dalam video tersebut, mendiang reporter bertanya kepada MJ apa pendapatnya tentang pemain-pemain yang memasang label ‘The Next Jordan’ pada pemain muda.
Ini adalah latihan berulang di liga selama akhir tahun 90-an dan 2000-an. Beberapa pemain menerima tag dan bahkan tidak ada yang bisa memenuhi harapan. Seperti yang dikatakan Jordan, kalian tidak bisa menipu para fans.
“Ini tidak adil, kalian tahu tapi itu standar pengukuran,” jawab Jordan. “Ketika saya masuk, [itu] Dr. J. Itu hanya standar pengukuran untuk dibandingkan.
“Tapi tidak akan pernah ada Michael Jordan yang lain. Tidak akan pernah ada Dr. J. Magic Johnson yang lain. Larry Bird. Sekarang, akan ada Kobe Bryant akan ada Grant Hill, Anthony Hardaway.
“Orang-orang ini akan memiliki sifat yang sama, begitulah cara mereka mewujudkan sifat tersebut untuk menjadi pemain basket terbaik. ”Jordan melanjutkan,
“Tidak peduli apa yang liga lakukan, dalam hal mencoba untuk mempromosikan, kalian tidak bisa menipu fans. Jadi maksud saya, permainan akan mengatakan siapa yang menjadi berikutnya.
“Game kalian harus berevolusi ke label yang coba dipromosikan liga untuk kalian. Ini berbahaya karena kredibilitas permainan bisa terpukul. “
Tentu saja, ini terjadi setelah LeBron James mendapatkan semua perhatian yang dia terima selama masa sekolah menengahnya.
Dia diberi label sebagai ‘The Next Jordan’ tetapi LeBron memastikan untuk menciptakan sejarah dan legacy sendiri.
Bertentangan dengan pemain lain yang dipandang sebagai hal besar berikutnya dan akhirnya hanya menjadi pemain reguler karena berbagai alasan.
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.