Setelah berhasil menjuarai gelar The International untuk kedua kalinya, OG mengalami penurun yang signifikan.
Salah satu faktor menurunnya OG salah satunya adalah, keluarnya pemain-pemain andalan mereka, yaitu Ana dan Jerax yang di mana mereka berdua merupakan pemain terbaik selama musim 2019 lalu.
Setelah menjuarai The International 2019 lalu, Ana memutuskan untuk rehat dari dunia profesional Dota 2. Berbeda dengan Ana, support andalan dari tim OG, Jerax memutuskan untuk pensiun.
Walaupun ditinggalnya OG dengan pemain-pemain andalan mereka, OG telah berhasil mendatangkan pemain-pemain bintang ketimnya, seperti Sumail dan Midone, kedua pemain core yang disegani di dunia perdotaan.
Namun berhasilnya OG mendatangkan pemain bintang tidak membuat OG kembali menjadi tim yang dtakuti seperti tim mereka yang ada di The International.
Menurunnya Performa OG
Di musim ini OG belum pernah sekalipun menjuarai turnamen apapun. Prestasi terbesar OG di musim ini hanya menjadi 3 besar ataupun 2 besar di beberapa turnamen.
Di luar itu OG selalu gugur lebih awal, seperti gagal di babak grup, ataupun di babak pertama dan kedua playoff.
Pada bulan April 2021 lalu, satu pemain andalan OG, yaitu Ana kembali bergabung bersama tim setelah gagalnya OG ke Major pertama di musim ini.
Kehadiran Ana kembali ke tim OG, sempat menggemparkan perdotaan dunia, dan digadang-gadang dapat mendongkrak prestasi OG di musim yang tersisa saat ini.
Namun, hasil berkata lain, OG kembail gagal di DPC League musim ke-2 beberapa waktu lalu.
Hal ini membuat orang-orang dan fans OG sendiri berfikir bahwa, Jerax lah “jantung” dari tim OG selain Ana.
Sebab datangnya Saksa ke dalam tim, masih belum membuat OG kembali ke performa terbaiknya di musim ini.
Saat ini Jerax hanya bermain Dota 2 untuk kesenangan semata dan terkadang melakukan live stream di channel Twitch pribadinya. Di live stream milik Jerax, terlihat dirinya masih memiliki kemampuan yang baik, mulai dari pembacaan permainan yang dilakukan olehnya seperti video berikut,
https://www.instagram.com/p/CNbXmW0hhKd/?utm_source=ig_web_copy_link
Dalam video tersebut, kemampuan Jerax dalam membaca permainan dan berkordinasi dengan timnya masih cukup tajam. Kemampuan inilah mungkin yang dirindukan oleh tim Dota 2 OG saat ini.
Kalau menurut kalian apakah tidak adanya Jerax masih menjadi “lubang” dalam tim OG yang membuat performa mereka menurun?
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.