Rumah lelang ‘Sotheby’s’ mencapai Rp 104,7 T penjualan NFT tahun ini!
Rumah lelang berusia hampir 300 tahun, “Sotheby’s” telah melaporkan bahwa penjualan mereka mencapai senilai US $100 juta, atau sekitar Rp 1,4 triliun, dari kategori ‘karya NFT’ barunya.
Dengan adanya kategori ‘NFT’ baru di rumah lelang Sotheby’s, banyak penawar dan pembeli pertama kali, berbondong-bondong ke galeri virtual Decentraland dan mencari berbagai macam koleksi NFT seperti Bored Ape Yacht Club dan CryptoPunk, menurut tinjauan setahun laporan yang diterbitkan Rabu.
Sotheby’s Masuk Dunia Metaverse
Peluncuran dunia Metaverse Sotheby’s — pasar NFT — membantu menarik perhatian dan audiens yang lebih luas tahun ini dengan 78% penawar NFT di lelang adalah pendatang baru di Sotheby dan lebih dari setengahnya berusia di bawah 40 tahun, laporannya menunjukkan. Penjualan tersebut membantu berkontribusi pada penjualan konsolidasi perusahaan sebesar $7,3 miliar, atau sekitar Rp 104,7 triliun.
Sotheby pertama mulai melangkah ke dunia NFT pada bulan April dengan penjualan pertamanya yang dilakukan bekerja sama dengan seniman digital terkenal, “Pak”, di mana penjualan tiga hari dari koleksi yang dikenal sebagai “The Fungible” sukses menghasilkan $16,8 juta (Rp 241 miliar).
Beberapa penjualan penting Sotheby’s tahun ini termasuk koleksi NFT Bored Ape Yacht Club — salah satu koleksi NFT paling populer — menghasilkan $ 24,4 juta, atau sekitar 350 miliar rupiah. Pada bulan Oktober, Sotheby’s menjual NFT Bored Ape (BAYC) langka yang menggambarkan kera berbulu emas dengan harga $3,4 juta yang memecahkan rekor—harga tertinggi yang pernah dibayarkan untuk NFT BAYC. Kurang dari 1% dari semua Bored Ape memiliki bulu emas, “menjadikannya NFT dengan signifikansi historis,” kata rumah lelang saat itu.
Pada bulan November, perusahaan melakukan lelang langsung pertama di mana pembeli dapat mengajukan penawaran dalam Eter — mata uang asli dari blockchain Ethereum. Menurut Sotheby’s, acara tersebut adalah pertama kalinya cryptocurrency digunakan untuk menawar karya seni fisik.
Selain karya NFT, Sotheby’s juga berhasil menjual beberapa seni dan benda fisik seperti karya “Love is in the Bin” milik seniman misterius Banksy, juga memecahkan rekor setelah terjual untuk tiga kali lipat dari perkiraan harganya. Selain itu, sampel Nike Air Yeezy “Grammy Wear” milik Kanye West tahun 2008 memecahkan rekor menjadi sepatu kets paling mahal yang terjual.
Tertarik dengan dunia NFT, cryptocurrency, dan Metaverse? Baca juga: Nike Masuk Dunia Metaverse! Akan Buat Sepatu Digital?