Catatan lagu Hey Jude karya band legendaris The Beatles dijual dalam bentuk NFT dan langsung sold out diangka Rp 1,1 Miliar, dalam sebuah acara lelang yang dilangsungkan di California, Amerika Serikat.
Di dunia NFT, siapapun memang bisa menjual hasil karyanya dalam bentuk apapun. Bahkan, kita bisa menentukan sendiri harga yang layak untuk karya yang kita jual.
Maka dari itu, Julian Lennon yang notabennya adalah anak dari John Lennon memutuskan untuk menjual hasil karya Paul McCartney yang sangat legendaris, yaitu catatan tangan dari lagu berjudul Hey Jude, namun dalam bentuk Non Fungible Token (NFT).
Catatan Lagu Hey Jude Milik The Beatles Terjual diangka Rp 1,1 M
Dalam sebuah acara lelang di California, Amerika Serikat, catatan tersebut ditampilkan disebuah layar dalam bentuk animasi, diselingi kata-kata yang dilontarkan oleh Julian Lennon.
Baca Juga: Justin Bieber Beli NFT Bored Ape Yacht Club Lagi, Harganya? Rp 6,7 M!
Penggalan-penggalan lagu Hey Jude pun ditampilkan secara bertahap, dalam beberapa halaman yang berbeda.
Mengutip dari AFP, Julian mengatakan jika ia jadi pembeli karya tersebut, maka ia tidak akan puas jika hanya mendapatkan gambar saja.
“Bagi saya, hanya melihat sebuah gambar tidaklah cukup jika saya seorang pembeli,” tutur Julian.
Maka dari itu, anak sulung dari John Lennon ini menambahkan sesuatu yang sifatnya lebih personal untuk menghormati sang pembeli.
“Jadi, aku ingin menambahkan sesuatu yang lebih personal. Dan, buat saya, menulis dan menarasikan sedikit cerita yang ada di balik gambar,” lanjut Julian.
Selain itu, mantel Afghanistan milik John Lennon juga dibuat dalam bentuk NFT. Setelah itu, mantel tersebut dilelang dan terjual seharga US$22,400 atau setara dengan Rp322 Miliar.
Mantel Afghanistan tersebut memang sangat legendaris, karena pernah digunakan oleh John Lennon di lokasi syuting Magical Mystery Tour.
Baca Juga: Ibadah Haji Dilakukan di Metaverse? Pemerintah Turki Langsung Angkat Suara!
Beberapa orang meyakini, jika dimasa depan harga dari NFT tersebut akan melonjak tinggi karena memiliki nilai sejarah yang sangat kuat.