Seluruh layanan Spotify di Rusia resmi dihentikan untuk sementara waktu, menyusul perubahan kebijakan pemerintah Rusia yang diklaim dapat membawa efek negatif bagi masa depan musisi dan juga platform tersebut.
Sebagai salah satu platform streaming musik terbesar, Spotify memang telah menyebarkan aplikasinya ke seluruh penjuru dunia, tak terkecuali ke negara Rusia yang saat ini tengah terlibat peperangan dengan Ukraina.
Namun, karena beberapa alasan Spotify terpaksa harus menutup layanannya di Rusia. Kabar ini pun sangat disayangkan, karena salah satu pendapatan terbesar Spotify berasal dari negara tersebut.
Fix, Seluruh Layanan Spotify di Rusia Akan Dihentikan Sementara
Menurut laporan dari Variety, alasan utama mengapa Spotify angkat kaki dari Rusia adalah karena Vladimir Putin telah mengeluarkan Undang-Undang baru yang dapat membatasi akses informasi dan menghilangkan kebebasan berpendapat serta berekspresi yang selama ini diusung oleh Spotify.
Baca Juga: WhatsApp Izinkan Penggunanya Mengirim File Jumbo Hingga 2GB!
Awalnya, Spotify masih percaya dapat terus memberikan layanannya terhadap warga Rusia dengan memberikan berita dan informasi yang terpercaya.
“Spotify terus percaya bahwa sangat penting untuk mencoba menjaga layanan kami tetap beroperasi di Rusia untuk menyediakan berita dan informasi tepercaya dan independen di kawasan itu,” tulis pihak Spotify dalam keterangan resminya.
Namun, semuanya berubah ketika Undang-Undang yang menghilangkan kebebasan berekspresi telah disahkan oleh Vladimir Putin. Alhasil, pihak Spotify dengan berat hati harus mengentikan layanannya di negara tersebut.
“Sayangnya, undang-undang yang baru-baru ini diberlakukan semakin membatasi akses ke informasi, menghilangkan kebebasan berekspresi, dan mengkriminalisasi jenis berita tertentu menempatkan keselamatan karyawan Spotify dan bahkan mungkin pendengar kami dalam risiko. Setelah mempertimbangkan dengan hati-hati pilihan kami dan keadaan saat ini, kami telah mengambil keputusan sulit untuk menangguhkan sepenuhnya layanan kami di Rusia.” lanjut Spotify.
Menurut beberapa sumber terpercaya, Spotify akan resmi menghilang dari Rusia mulai 1 April 2022 mendatang.
Baca Juga: Alasan Mengapa Apple Memangkas Produksi iPhone SE 2022
Saat ini, Spotify ingin fokus membantu warga Ukraina yang terdampak invasi dari militer Rusia. Setiap karyawan Spotify bisa memberikan donasinya terhadap Ukraina dimana seluruh hasil donasi tersebut akan langsung disalurkan ke badan amal yang sudah bekerja sama dengan pemerintah Ukraina.