Ini dia daftar negara yang sudah tertular COVID-19 varian Omicron!
Varian COVID-19 terbaru, terkenal sebagai Omicron, pertama ditemui di negara Afrika Selatan dan sejak penemuan mutasi terbaru ini, para pemerintah di seluruh dunia berebut untuk melindungi warganya dari potensi wabah.
Omicron disebut sebagai varian yang mengkhawatirkan oleh WHO karena varian ini disebut lebih resisten terhadap vaksin. Selain itu, Omicron juga memiliki banyak gejala dan bisa bermutasi dalam berbagai bentuk.
Berikut adalah daftar negara yang telah konfirmasi deteksi varian terbaru dalam wilayahnya.
Italia
Pada hari Sabtu, 28 November 2021, Institusi Kesehatan Nasional Italia (ISS) telah konfirmasi deteksi satu kasus varian Omicron dalam negaranya,
Inggris
Negara Inggris juga telah konfirmasi deteksi dua kasus varian Omicron dari dua pasien yang diketahui melakukan perjalanan dari Afrika Selatan.
Seperti dikutip dari AFP, pemerintah Inggris menjelaskan “setelah semalaman pengurutan genome, Badan Keamanan Kesehatan Inggris mengkonfirmasi ada dua kasus Covid-19 dengan mutasi B.1.1.529 (Omicron) telah teridentifikasi di Inggris,”
Jerman
Pemerintah Jerman juga telah mengkonfirmasi bahwa mereka menemukan dua kasus Omicron dalam negara mereka pada hari Sabtu, 27 November 2021.
Kedua kasus tersebut diketahui telah melakukan perjalanan dari Afrika Selatan dan tiba lagi di Jerman pada tanggal 24 November.
Israel
Israel telah konfirmasi satu pasien yang positif dengan varian Omnicron yang telah melakukan perjalanan dari negara Malawi. Selain satu pasien tersebut, Israel juga menyatakan bahwa mereka mempunyai 7 suspek COVID lain yang belum di tes untuk varian terbaru.
Belgia
Belgia konfirmasi kasus pertama Omicron mereka adalah seorang wanita yang melakukan perjalanan dari Mesir. 11 hari setelah tiba kembali di Belgia, wanita tersebut mengalami gejala seperti flu dan dinyatakan positif COVID-19 pada hari Senin, 22 November 2021.
Hong Kong
Pemerintah Hong Kong telah menyatakan bahwa ada dua kasus positif Omnicron dalam negaranya, salah satu pasien tersebut diketahui telah melakukan perjalanan dari Afrika Selatan.
Botswana
Varian Omnicron pertama ditemukan di Botswana pada tanggal 11 November, 2021. Sejak itu, Kementerian Kesehatan Botswana telah konfirmasi empat kasus positif varian tersebut.
Afrika Selatan
Pemerintah Afrika Selatan mencatat penemuan varian Omnicron yang pertama pada tanggal 14 November 2021. Sejak itu, Institut Nasional untuk Penyakit Menular Afrika Selatan, telah mendeteksi 22 kasus varian Omicron di negara itu hingga saat ini.
“Kami telah mendeteksi varian baru yang menjadi perhatian di Afrika Selatan. Memiliki jumlah mutasi yang sangat tinggi. Ini menyebabkan banyaknya infeksi,” kata ahli virologi Tulio de Oliveira pada konferensi pers, dikutip dari AFP.
Untuk berita lain tentang pandemi COVID-19, baca juga: Kewalahan Hadapi Gelombang Covid-19, RS Belanda Kirim Pasien Ke Jerman