Jelang Dota Major, 2 Tim Besar Dota 2 Konfirmasi Pemainnya Positif COVID-19

Jelang Dota Major, 2 Tim Besar Dota 2 Konfirmasi Pemainnya Positif COVID-19!

Kabar kurang mengenakkan datang dari ONE Esports Dota 2 Singapore Major setelah dua tim yang akan bertanding di ajang tersebut mengkonfirmasi bahwa salah satu dari masing-masing rosternya positif terpapar covid-19.

Dota Valkyries, Organisasi Pertama Yang Dukung Perempuan Di Komunitas Dota 2

MSS Terpapar Covid

Manajer Quincy Crew, Jack “KBBQ” Chen mengkonfirmasi hari ini bahwa Arif ‘MSS’ Anwar telah dites dan mendapatkan hasil positif terkena virus corona dengan hal tersebut ia tidak akan dapat melakukan perjalanan ke turnamen Major mendatang.

Quincy Crew sendiri saat ini sedang berusaha untuk mengamankan pemain stand-in sebagai pengganti KBBQ yang diharapkan dapat disetujui untuk melakukan perjalanan ke acara Dota Major.

Natsumi Akan Digantikan Rapy

Hal yang sama juga terjadi ke tim Major lainnya, Neon Esports yang mengumumkan bahwa John ‘Natsumi’ Vargas dipastikan tidak akan dapat menghadiri Major dan tim akan bermain dengan Rafael “Rapy” Sicat sebagai Stand-In, memindahkan posisi Rolen “skem” Ong sebagai seorang Carry.

Berita ini sekaligus menyusul pengumuman Natus Vincere yang akan bermain di ajang Major dengan mantan pemain Virtus Pro dan EG Roman “RAMZES666” Kushnarev dan pelatih roster Andrey “Mag” Chipenko.

Langkah ini dilakukan karena Bogdan “Iceberg” Vasilenko dan kapten tim Andrii “ALWAYSWANNAFLY” Bondarenko sama-sama mendapatkan hasil positif COVID-19 menjelang kepergian tim.

Bahkan, Virtus Pro telah mengambil tindakan preventif setelah pemain utamanya Egor “Nightfall” Grigorenko mengatakan dia merasa sakit pada 18 Maret.

Namun, Dia mendapatkan hasil negatif untuk virus tersebut, akan tetapi tim VP masih akan membawa Igor “iLTW” Filatov dari daftar yang tidak aktif untuk bertindak sebagai potensi stand-in jika diperlukan.

Sebelum tes positif dan perubahan daftar nama ini, banyak tim top yang lolos ke Major, termasuk Na’Vi, Neon, dan VP merilis pernyataan yang menegaskan kembali dukungan mereka untuk acara dan kegembiraan dalam berkompetisi secara fisik untuk pertama kalinya dalam lebih dari setahun.

Major yang telah ditetapkan menjadi akhir musim pertama Dota Pro Circuit 2021, berjalan sebagai acara fisik dari 27 Maret hingga 4 April di Singapura.

18 tim teratas dari liga regional pembuka akan bersaing untuk memperebutkan total hadiah $ 500.000 atau lebih dari Rp. 7,2 Miliar dan 2.700 Poin Sirkuit Pro.

Setiap pemain nantinya diharuskan untuk menjalani tes COVID-19 sebelum penerbangan dan saat kedatangan mereka di Singapura.

Para pemain nantinya harus menerima hasil tes negatif sebelum diizinkan keluar dari karantina awal yang akan memakan waktu hingga 48 jam.

Jika isu-isu seperti ini terus berlanjut, tentunya hal ini terbilang cukup merugikan karena banyak tim yang akan bermain di Major harus menggunakan pemain stand-in alih-alih pemain inti yang telah sukses membawa mereka ke turnamen Major tersebut.

Tentunya, hal ini sangat berdampak pada gameplay dari kesulurah tim, tetapi tidak mungkin acara yang sebentar lagi akan digelar harus ditunda atau dibatalkan.

Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.

Aditya Pratama (Adityapr)
Aditya Pratama (Adityapr)
Penggemar berat game bergenre MOBA yang mampu bermain di segala posisi dengan hampir sama baiknya.

Artikel Terbaru