Baru-baru ini top lane dari ONIC Esports menyebutkan satu faktor yang membuat tim-tim HOK di Indonesia kalah saing dengan Malaysia dan China.
Kita harus menerima sebuah fakta kalau negara tetangga yaitu Malaysia jauh lebih kuat pro scene Honor of Kings nya dari Indonesia.
Apalagi jika Indonesia dibandingkan dengan China, perbedaannya sangat jauh sekali bahkan sulit untuk mencapai kesana.
BACA JUGA : Coach Tidak Perlu Ikut Campur Soal In-game kata Uxxy, Ini Jawaban Coach Capt
BACA JUGA : EVOS & AXIS Rayakan 6 Tahun Kolaborasi Serta Umumkan AXIS Esports Labs di 6 Kota Baru Tahun 2025 Ini
Nah terkait hal itu baru-baru ini Buts selaku top laner dari ONIC Esports memberikan satu faktor yang membuat regional Indonesia kalah saing, apa itu?
Kalah Jam Terbang!
Pada acara planet esports dari revival tv, Buts mengungkapkan kalau faktor utama kenapa regional Indonesia kalah saing dengan Malaysia adalah jam terbang.
Hanya itu dan tak ada lainnya, karena tim-tim atau pemain dari Malaysia sudah memulai pro scene Honor of Kings ini sejak lama atau yang dulu disebut Arena of Valor.
Sementara dengan regional china, menurut Buts faktor utama nya adalah kita kalah SDM alias sumber daya manusia dengan mereka.
Menurut Buts di china sangat mudah menemukan pemain-pemain jago tiap tahunnya karena pro scene HOK berkembang pesat disana.
Sementara di Indonesia yang baru rilis tahun kemarin sangat sulit menemukan pemain yang potensial, itulah alasan utama kenapa Indonesia kalah saing dengan China dan sulit mengejar mereka.
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, ikuti Instagram dan Youtube kita ya spinners.
