Tips Bermain Lam di Honor of Kings, Build Tank atau Damage?

Lam adalah salah satu hero unik di Honor of Kings yang sering jadi perdebatan di kalangan pemain: lebih baik dimainkan sebagai tank atau damage dealer?

Keduanya sebenarnya sama-sama efektif, tergantung gaya main tim dan komposisi hero yang digunakan.

BACA JUGA : 2025 PMNC ID Fall Conqueror Zone: Daftar Tim, Format, Prize Pool, Jadwal, dan Cara Nonton

BACA JUGA : ONIC HOK Siap Tampil Beda di IKL Fall 2025

Lam Honor of Kings

Jika memilih build tank, Lam bisa menjadi inisiator sekaligus pelindung tim. Dengan item pertahanan seperti Spikemail, Ominous Omen, dan Guardian’s Mantle, Lam mampu menahan serangan musuh di garis depan. Build ini cocok jika tim kekurangan frontliner atau butuh crowd control tambahan. Lam bisa menyerap banyak damage sehingga rekan setim lebih leluasa menyerang dari belakang.

Sebaliknya, build damage menjadikan Lam sebagai ancaman besar di team fight. Dengan item seperti Claves Sancti, Bloodweeper, dan Starbreaker, Lam mampu memberikan burst damage tinggi, terutama pada hero lawan yang rapuh. Build ini lebih cocok dipakai jika tim sudah punya tank solid, sehingga Lam bisa fokus menjadi eksekutor.

Tips penting dalam memainkan Lam adalah memahami timing masuk team fight. Jangan terlalu cepat terjun jika tim belum siap, karena meski tebal, Lam bisa mudah tumbang bila sendirian. Gunakan skill crowd control untuk mengganggu formasi lawan, lalu sesuaikan build sesuai kebutuhan tim.

Kesimpulannya, Lam fleksibel dimainkan baik sebagai tank maupun damage. Pilihannya ada di tangan pemain: ingin jadi tameng yang menjaga tim, atau jadi eksekutor yang mengacak-acak lini belakang lawan.

Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, ikuti Instagram dan Youtube kita ya spinners.

Galih Ramadani
Galih Ramadani
Suka semua game yang ber-adrenalin!

Artikel Terbaru