Awal tahun 2020 kita dikejutkan dengan keputusan pensiunnya Master Earth Spirit yaitu Jesse “JerAx” Vainikka dari dunia kompetitif, berselang sehari Ana mengumumkan rehat dari dunia kompetitif Dota 2 hingga tahun 2021.
JerAx memutuskan untuk pensiun dari ranah kompetitif Dota 2 karena dirinya merasa sudah tidak bisa mendapatkan kebahagiaan dari berkompetisi Dota 2, bahkan JerAx mengaku tidak mempunyai perasaan senang ketika menjuarai turnamen. Oleh karena itu dia memutuskan pensiun karena sudah tidak mempunyai motivasi bermain lagi.
Bersama dengan OG, JerAx mampu menjuarai turnamen-turnamen bergengsi, di antaranya adalah The Boston Major 2016, The Kiev Major 2017 dan MDL Macau. Puncak kesuksesan di Dota 2 adalah berhasil menjuarai The International 2 kali berturut-turut dengan roster yang sama, yaitu pada The International 2018 dan The International 2019.
Sumber: Dota 2
Ada kabar terbaru dari JerAx, yaitu dirinya dikabarkan telah melelang kursi gaming berlogo Team Liquid yang dimilikinya untuk kegiatan amal.
Informasi ini berasal dari forum Reddit yang mengatakan bahwa kursi gaming berlogo Team Liquid akan dilelang dan hasil dari penjualannya tersebut akan disumbangkan untuk organisasi amal untuk anak bernama Save the Children International.
Portal asal Finlandia bernama Huutokaupat juga ikut mempublikasikan pelelangan kursi gaming berlogo Team Liquid milik JerAx tersebut. Dan hingga saat ini, kursi gaming tersebut mendapatkan angka penawaran sebesar 360 Euro atau sekitar 5,8 juta rupiah.
BACA JUGA: Treasure Resmi Berpisah Dengan T1 Divisi PUBG
Sumber: Huutokaupat.com
JerAx sendiri bermain untuk 5Jungz yang akhirnya diakusisi oleh Team Liquid pada Oktober 2015 hingga Agustus 2016. Bersama Team Liquid dia berhasil menjuarai EPICENTER: Moskow dan menjadi runner-up di The Manila Major 2016.
Apakah spinners ada yang ingin mengikuti pelelangan kursi gaming milik JerAx tersebut? Jangan lupa kunjungi terus website kita, untuk dapetin berita seputar eSports terupdate!