Kata Ryzen Soal Main Lawan Tim China di PEI 2021: Beda Banget!
Bigetron Red Aliens (BTR RA) tengah berjuang di Peace Elite Asia Invitational (PEI) 2021. Di turnamen ini, BTR ditantang menghadapi tim-tim terbaik di Asia, khususnya tim-tim asal Cina.
BTR berhak bermain di PEI 2021 kali ini karena berhasil menduduki peringkat satu regular season PMPL ID Season 3 kemarin. BTR Tidak sendiri, ada Geek Fam yang juga menjadi wakil Indonesia.
PEI dimainkan dalam tiga hari, dimulai pada Selasa (27/4) kemarin. Di hari pertama, BTR dan Geek Fam terlihat keteteran menghadapi tim-tim top Asia, khususnya tim Cina.
Kesulitan ini wajar karena mereka memainkan game PUBG Mobile versi Cina, Game for Peace. Belum lagi ada sejumlah aturan ketat seperti FPP Hardcore Mode dan sistem poin yang berbeda.
BTR bisa bertahan di 5 besar di hari pertama, tapi merosot di hari kedua. Saat ini mereka ada di peringkat ke-9 klasemen sementara.
Perjuangan di PEI 2021 ini diakui lebih sulit oleh BTR Ryzen. Apa katanya?
Baca Juga: Cerita Luxxy Pertama Kali Ajak Ryzen Gabung Bigetron
Baca Juga: Coach S1nyo: Ini Alasan Evos Gagal di Grand Final PMPL ID S3
FPP lebih sulit
BTR dan sebagian besar tim lain terbiasa bermain dalam mode TPP dengan sudut kamera yang lebih luas. Kini mereka hanya boleh bermain FPP, dan ternyata peraturan ini sangat menyulitkan.
Ryzen sendiri mengakui mode FPP lebih alot dari dugaan awal. Terlebih karena tim-tim Cina sudah terbiasa dengan mode ini.
“Kalah jam terbang asli, beda banget. Cara set-up FPP sama TPP itu beda banget, gua ngerasain langsung asli di PEI ini,” kata Ryzen di sesi livestream Nimo TV.
Kendati demikian, Ryzen dan BTR RA yakin bisa memberikan yang terbaik. BTR akan berjuang sebaik mungkin.
“Lakukan yang terbaik aja. Optimistis juara. Masih bisa banget kok. System point di circle 1 dan 2 kan dapat 2 poin kill,” tutupnya
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk informasi lainnya, dan ikuti akun Instagram dan Youtube kita.