Baru-baru ini terdengar rumor yang cukup mengejutkan dimana kabarnya ajang PMPL Indonesia bakal gunakan sistem Franchise League.
Pastinya kalian sudah tak asing lagi dengan liga tertinggi PUBG Mobile di Indonesia yaitu PMPL atau PUBG Mobile Pro League.
Dimana pada liga tersebut selalu hadir tim-tim PUBG Mobile hebat baik itu tim profesional ataupun tim dari komunitas.
BACA JUGA : BTR Jangs Pastikan Tidak Akan Jadi Pelatih Indonesia di SEA Games 2022!
Nah mengenai hal itu kabarnya liga tertinggi PUBG Mobile di Indonesia tersebut bakal gunakan sistem Franchise League.
Franchise League sendiri merupakan format kompetisi yang memerlukan investasi sejumlah uang untuk dapat mengikuti kompetisi tersebut.
Beberapa turnamen Esports ternama di dunia yang telah menggunakan sistem ini yaitu LCK, MPL Indonesia, Free Fire Esports Premier League India dan lain sebagainya.
Nah Krafton kabarnya juga bakal menerapkan sistem Franchise League ini di Indonesia, yang mana itu artinya tim-tim esports PUBG Mobile harus membayar sejumlah uang untuk ikuti ajang PMPL di Indonesia.
Kedengarannya sistem ini cukup buruk karena menghentikan perkembangan tim-tim komunitas, tapi jangan salah sistem seperti ini membuat komunitas game tersebut lebih berkembang pesat, jaminan untuk para pemain dan lain sebagainya.
Tanggapan BTR Starlest
Mengenai rumor ini, BTR Starlest yang merupakan CEO dari Bigetron Esports memberikan tanggapannya, melalui live streaming dia di Nimo TV beberapa waktu lalu dia mengatakan sebagai berikut.
“Katanya plan (rencana) nya mau di kabarin, saya sudah tanyain sih orang PUBG nya” ucap Starlest singkat.
Tim miliki Starlest sendiri yaitu Bigetron RA merupakan tim yang paling mendominasi scene PUBG Mobile Indonesia selama beberapa tahun terakhir ini dan tentunya jika PMPL gunakan sistem Franchise maka kemungkinan besar BTR RA bakal ikut.
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.