Art Director Valorant Tanggapi Kritikan Bundel Skin Valorant Tanpa Efek

Art Director Valorant Tanggapi Kritikan Bundel Skin Valorant Tanpa Efek.

Valorant mungkin adalah salah satu game saat ini yang sering sekali melakukan update untuk content mereka. Dari segi battlepass, spray, kartu pemain sampai skin senjata.

Salah satu content yang paling ditunggu-tunggu oleh para pemain adalah skin bundel yang mereka keluarkan beberapa minggu sekali. Skin senjata di Valorant saat ini menjadi salah satu faktor penting untuk performa setiap pemain mereka.

Banyak pemain meresa, memakai skin di senjata mereka, akan membuat mereka lebih percaya diri dan bermain lebih baik lagi. Valorant telah menambahkan inventaris yang tersedia dengan beberapa desain kulit paling kreatif dalam genre FPS. Namun, tidak semua kulit sama baiknya.

Waktu fans beberapa waktu lalu melihat bahwa skin bundel berikut mereka tidak memiliki sesuatu yang spesial, fans mulai menghujat dan mengatakan Valorant malas. Art director dari Valorant, Sean Marino memberikan tanggapan nya kenapa tidak semua skin di Valorant memiliki efek yang keren.

Founder 100Thieves Nadeshot Memberikan Kritik nya tentang Skin Valorant

Mungkin hal ini dimulai oleh Nadeshot yang mengkritik bundel berikut yang akan keluar yaitu Endeavour Bundel. Nadeshot mengatakan:

“Tidak ada rasa tidak hormat kepada Riot dan tim desain, tapi saya rasa saya berbicara untuk semua orang bahwa jika sebuah bundel tidak datang dengan cara warna alternatif dan efek khusus, bundel tersebut bisa dibilang gagal. Begitu banyak potensi dengan yang satu ini juga.”

Melihat tweet ini, banyak fans setuju karena skin bundel baru ini sangatlah keren tapi tidak ada sesuatu yang membuat nya spesial untuk digunakan.

Dengan banyak kritikan, Sean Marino, Associate Art Director Valorant memberikan tanggapan dan alasan kenapa setiap bundel tidak memiliki efek khusus.

Sean Marino memberikan penjelasan mendetail untuk skin bundle Valorant yang “membosankan”. Tidak semua bundel bisa semewah koleksi Elderflame atau Gaia’s Vengeance karena proses pengembangan yang panjang dan lama.

Tim ini memiliki ide-ide luar biasa dan mampu mewujudkan ide-ide itu untuk para pemain. Jika kita menuangkan 150% ke dalam semuanya, tim akan burnout, skin akan memakan waktu lebih lama untuk dirilis, dan semuanya akan menjadi sangat mahal, ”kata Marino.

Jika setiap bundel memiliki efek khusus, pemain tidak akan dapat menikmati berbagai macam kulit yang variatif.

Tidak semua pemain mampu mengeluarkan $100 per bundel skin, tapi mereka masih dapat menikmati senjata tingkat tertentu dengan harga lebih murah. Jadi pengembang mempertimbangkan kebutuhan semua pemain Valorant saat merancang bundel skin Valorant.

Sebagai konteks, skin Gaia Vengence yang baru rilis beberapa waktu lalu harus ditunda selama 1 tahun karena mereka ingin memasukan efek, efek suara, dan warna-warna varian.

Lebih lanjut Sean Marino menghimbau kepada fans untuk memberikan kritik yang membangun dan bukannya membanting desain tanpa tujuan.

Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.

Artikel Terbaru