DRX & Para Pemain VCT Ngeluh Burnt Out, Pertanyakan Schedule VCT 2023.
Tahun 2023 adalah era baru untuk Esports Valorant. Mereka memulai menjalani sistem partnership atau semi-franchise dimana 10 tim terpilih bermain di liga VCT di masing-masing wilayah.
Untuk di Asia sendiri ada VCT 2023 Pacific League dimana 10 tim dari negara-negara di Asia bermain di liga tier 1 Asia ini.
DRX sepanjang musim bisa dibilang terlihat tak terkalahkan. Tapi waktu di playoffs, mereka sedikit kewalahan dan harus kalah di reverse sweep oleh Paper Rex di grand final VCT 2023 Pacific League di Seoul.
Setelah kekalahan mereka di grand final, coach DRX termi dan MaKo memberikan pendapat mereka tentang performa tim dan mereka merasa burnout apalagi harurs bermain di 5 map untuk 2 hari beruntun.
Baca Juga: Bisa Main Semua Role Ternyata Ini Role Favorit PRX f0rsakeN! Lebih Santai!
DRX termi & MaKo: Liga VCT Panjang, Tim Merasakan Burnt Out
Coach DRX Termi dan bintang mereka MaKo mengatakan tim nya sangat kelelahan di grand finals dan rasa burnout. Salah satu alasan karena mereka harus bermain 5 map secara beruntun selama 2 hari. Dan juga merasa lelah karena liga yang panjang dan turnamen yang tidak ada waktu jedah nya.
“Saya pikir kami benar-benar memperbaiki beberapa kesalahan yang kami buat vs T1, tetapi kami memainkan 5 peta kemarin dan kami juga bermain cukup banyak hari ini,” MaKo tentang performa tim saat melawan PRX di grand final.
“Game 1 dan 2 dimulai dengan baik dan kami memiliki performa yang baik tetapi seiring berjalannya pertandingan terus, saya bisa merasakan bahwa kita mulai burnt out dan saya pikir hari ini kita baru saja kalah dalam pertarungan stamina,” tutup MaKo.
Saat melawan T1, DRX tidak hanya bermain 5 map tapi di 3 map pertama mereka bermain dengan skor 13-11. Total mereka bermain kurang lebih 5 jam total saat lawan T1.
Hari berikut nya pun mereka harus melawan PRX di BO5 grand finals VCT 2023 Pacific League. Di map 1 Fracture, mereka bermain lebih dari 1 jam dan di map 2 Ascent bermain 3OT selama 1 jam 10 menit.
Pastinya walaupun DRX adalah tim sangat berpengalaman, ini bukanlah hal yang mudah.
Untuk coach termi sendiri, dia mengatakan dimana tahun ini mereka belajar banyak di liga dan akan memperbaiki jadwal latihan mereka untuk tidak membuat pemain nya burnt out.
“Saya merasa liga ini sangat panjang dan para pemain pasti merasa burnt out dan saya ingin untuk mengucapkan terima kasih kepada para pemain kami yang telah mengikuti jadwal yang padat. Tahun depan kami akan mencoba untuk lebih memperbaiki jadwal internal kami sendiri sehingga para pemain kami tidak merasa terlalu lelah saat bermain musim kedua,” ucap termi.
Liga VCT kurang lebih berjalin selama 10 minggu dan setelah itu akan ada Masters Tokyo, dan VCT LCQ dan terakhir adalah Champions 2023.
Baca Juga: Setelah DRX, PRX f0rsakeN & mindfreak Targetkan Tim-tim Ini Di Masters Tokyo! Mau Bales Dendam!
Semua ini terjadi hanya dalam waktu kurang lebih 6 bulan saja. Tim seperti DRX aja bisa dibilang sangat kewalahan dengan schedule yang disiapkan untuk tahun ini.
IGL NRG FNS & IGL FNATIC Boaster Juga Ngeluh Burnt Out
Selain DRX yang merasa jadwal padat dan burnt out, para pemain VCT lain nya juga merasa sama.
Pendapat ini datang dari 2 bintang dari Amerika dan EMEA, FNS dan Boaster.
NRG sendiri terbantai 0-3 oleh LOUD yang keluar sebagai juara liga VCT 2023 Amerika dan FNATIC sendiri juga kalah 1-3 dari Team Liquid di liga VCT 2023 EMEA.
IGL NRG ini mengatakan di tweet nya “Sekarang setelah kami lolos dan semuanya siap dan selesai, saya akan mengatakannya lagi. Format ini menghabiskan segalanya dari kami. Kami memainkan 1 pertandingan seminggu selama 9 minggu, kemudian memainkan 5 pertandingan, 2 di antaranya adalah BO5 dalam SATU MINGGU. Sekarang kita punya Tokyo, lalu Champions sebulan kemudian….. lalu libur 5 bulan? Bruh.”
I was just about to tweet this too. Great minds think alike! This season was so tough and we weren’t even losing! I’d love to have a break mid season or something. It was non stop.🥲 https://t.co/fIwwrQlVl3
— FNATIC Boaster (@OfficialBoaster) May 29, 2023
IGL FNATIC Boaster juga sepakat dengan pendapat FNS, “Aku juga baru mau tweet ini. Pemikir hebat berfikir yang sama! Musim ini sangat sulit dan kami bahkan tidak lagi kalah! Saya ingin sekali istirahat di pertengahan musim atau semacamnya. Itu (latihan/kompetisi) tanpa henti.”
Baca Juga: PRX Mindfreak Tentang Kenapa GES Monyet Bisa Menjadi Salah Satu Controller Terbaik Dunia!
Baca Juga: DRX Rb Katakan Pemain RRQ Ini Yang Membuat Mereka Sangat Kewalahan!
Memang VCT 2023 adalah format baru untuk Valorant dan Riot Games. Mengetahui mereka, pasti mereka akan mempelajari dan mengambil keluhan-keluhan para player dari tahun 2023 ini.
Kita bisa harapkan tahun 2024 VCT akan memiliki format yang baru. Tapi bagaimana menurut kalian dengan jadwal VCT 2023 ini? Apakah wajar atau terlalu padat?
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti sosmed Instagram, Youtube & Twitter kita.