Politisi Ini Paksa Pemerintah Tutup Free Fire (FF) Dan PUBG Mobile!
Dua game mobile battle royale terbesar di dunia yaitu PUBG Mobile dan Free Fire telah menjadi sorotan oleh seorang politisi asal partai politik Nepal CPN-UML, MP Asha Kumari B.K. saat ia berbicara di ‘Zero Hour’ di Dewan Perwakilan Nepal pada 27 Juli lalu.
Secara tegas, ia menentang kehadiran dua game ponsel tersebut karena kekhawatirannya mengenai kesehatan mental anak-anak di Nepal.
Kumari langsung mengusulkan untuk menutup layanan dua game online tersebut karena dugaan efek berbahaya mereka pada anak-anak, yang dilaporkan telah menimbulkan kecemasan, agitasi, dan kurangnya konsentrasi.
Baca Juga: 9 Voucher Luck Royale Hadir Gratis di Peak Day Jota Merdeka FF!
Bukan Pertama Kali Untuk PUBG Mobile
Hal ini tentunya bukan pertama kali bagi PUBG Mobile berada di bawah ancaman pemblokiran, karena Nepal sebelumnya telah melarang secara sementara game tersebut sebanyak satu kali pada 2019.
Namun, Tencent selaku pengembang berhasil membatalkan larangan sementara tersebut menyusul keputusan yang diambil oleh pengadilan Nepal.
Namun, baru-baru ini wacana pemblokiran tersebut hadir kembali setelah salah satu politisi negara tersebut secara terang-terangan meminta PUBG Mobile dan Free Fire diblokir.
“Game online seperti PUBG Mobile dan Free Fire memiliki efek yang merugikan pada kesehatan mental anak-anak. Saya ingin membawa masalah ini menjadi perhatian pemerintah. Jika tidak, mungkin ada hari ketika wali dan orang tua mungkin mengetuk pintu pengadilan mencari keadilan,” tutur MP Asha Kumari B.K di depan Dewan Perwakilan Nepal.
Asha mengajukan pendapat pribadinya mengenai topik tersebut bahwa mengambil tindakan terhadap game-game ini sangat penting untuk perbaikan anak-anak, menyelamatkan mereka dari konsekuensi berbahaya yang dapat dihasilkannya.
Pernah Terjadi Di Bangladesh
Beberapa bulan yang lalu, situasi sama muncul di Bangladesh melalui Komisi Pengatur Telekomunikasi Bangladesh, Kementerian Pendidikan, dan Kementerian Dalam Negeri yang merekomendasikan untuk tutup layanan PUBG Mobile dan FF di negera tersebut karena kecanduan yang telah mereka ciptakan di kalangan remaja dan dewasa.
Namun, kedua game tersebut belum dilarang oleh pemerintah Bangladesh. Sekarang beberapa bulan kemudian, pemerintah Nepal menghadapi situasi yang sama dan belum terlihat pendekatan apa yang akan diambil oleh kedua pemerintah tersebut.
Baca Juga: PUBG Mobile dan Free Fire Bangladesh Ada Diambang Banned Oleh Negara!
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.