Dengan dimulainya kembali NBA secara resmi, hanya masalah waktu sampai pemenang NBA Championship diumumkan. Dari 22 tim di Orlando, Lakers dan Clippers adalah dua yang paling sering disebut sebagai tim yang di favoritkan akan memenangkan title musim ini. Tapi baru-baru ini seorang analis menjelaskan mengapa Lakers akan mengalahkan Clippers.
Dan sementara kemenangan tim Ungu dan Emas baru-baru ini atas saingan mereka dapat digunakan sebagai bukti terhadap keunggulan mereka, seorang analis dari The Ringer memuji Anthony Davis sebagai salah satu faktor utama mengapa Lakers akan mengalahkan Clippers.
BACA JUGA: Absennya Jimmy Butler Apakah Karena Positif COVID-19?
“Clippers tidak punya pemain untuk menghentikan Anthony Davis. LeBron James yang menjadi kunci kemenangan permainan dramatis Lakers melan Clippers dengan kemenangan akhir 103-101 di NBA Reopening Night pada hari Jumat, tetapi Davis adalah perbedaan dalam sebuah game. Dia mencetak 34 points, 8 rebounds dan 4 assists yang mendominasi lapangan.
“Bagian yang menakutkan bagi Clippers adalah ia bisa melakukan lebih banyak lagi. Permainan ini datang begitu sederhana ke Davis sehingga mudah untuk melupakan betapa berbakatnya dia. Dia salah satu dari pemain yang memiliki postur tubuh 7-footer paling serbaguna dalam sejarah NBA. Di defensive, dia membuat Kawhi Leonard terlihat goyah dari penampilan biasanya. ”
BACA JUGA: Giannis Tidak Siap Untuk Membawa Title NBA Untuk Bucks Karena Ini!
Anthony Davis pada musim ini saja mencatatkan rata-rata 26,8 points, 9,4 rebounds dan 3,1 assists per game dengan percentage shoot 50% dan itu adalah angka yang sangat bagus. Melawan Clippers dalam pertandingan terakhir mereka, dia mencetak 34 points dengan mudah.
Kurangnya frontcourt depth oleh Los Angeles Clippers tampaknya menjadi masalah terbesar mereka saat ini dan Lakers yang memiliki Big Man yang sempurna untuk bisa mengalahkannya.
Dalam seri tujuh pertandingan, masalah itu tidak akan hilang dengan sendirinya. Clippers harus mencari cara untuk memperlambatnya Lakers dengan pemain-pemain yang sudah mereka miliki. Jika tidak, itu bisa membuat mereka harus pergi ke Final.
