Sebelum bergabung dengan Los Angeles Clippers dan Oklahoma City Thunder, Paul George menyembunyikan legacy nya di Indiana Pacers. Dan kini akhirnya Paul George menjelaskan alasan mengapa dia meninggalkan Pacers spinners.
Dari tahun 2010 hingga 2017, George adalah pemain bintang yang bersinar dari Pacers dan mencatatkan rata-rata 18 points, 6,3 rebounds dan 3,2 assists dengan percentage shoot 43%.
BACA JUGA: Dua Pemain Phoenix Suns Juga Dilaporkan Positif Corona! Siapa?
Tetapi ketika dia menuntut untuk trade di musim panas 2018, itu terlihat sebagai pengkhianatan terakhir dan para fansnya bertanya mengapa dia ingin keluar begitu tiba-tiba pada tahun itu? Dalam sebuah obrolan di Players Tribune, dia akhirnya menjelaskan kepergiannya.
https://www.instagram.com/p/CBx75E4Dqmm/
“Saya tidak akan mengatakan nama-nama itu, karena saya akan menjaga bisnis mereka tetap pribadi, saya hanya mengatakannya seperti ini. Saya pada saat itu bisa dibilang sebagai power forward terbaik dan mengatakan dia ingin datang ke Indiana untuk bermain bersama dengan saya. “
BACA JUGA: Ternyata Ini Strategi Khusus Sacramento Kings Saat NBA Kembali!
“Mereka mengatakan kami seperti, ‘mid-major, small market, seperti dan kami tidak bisa melakukannya, kami tidak mampu membelinya.’ Saya seperti memiliki kekuatan untuk maju dengan bermain di sini, tetapi mereka tidak mau melakukannya. “
“Jadi saya sekarang seperti kesal, karena rasanya seperti apa yang saya lakukan di sini sia-sia saja karena mereka tidak ingin menang. Saya memiliki kekuatan untuk maju dengan menampilkan performa terbaik saya di sini. Tidak semua orang memilih Indiana untuk ikut bermain di sini. ”
Jadi, Pacers tidak mau menghabiskan uang untuk mempunyai pemain cadangan. Bagi George, itu adalah pertanda bahwa tim tidak mau melakukan apa yang perlu untuk menang dan dia benar.
Adapun kekuatan maju yang ingin ditandatangani, orang telah berspekulasi tentang siapa yang mungkin. Mempertimbangkan waktunya, kandidat yang paling mungkin adalah LaMarcus Aldridge atau Blake Griffin.
Tapi Indiana enggan menghabiskan uang untuk memaksa mendapatkan pemain bintang mereka keluar kota. Dan sementara mereka dalam kondisi yang cukup baik sekarang, kalian harus bertanya-tanya bagaimana keadaan sekarang jika mereka masih memiliki George memimpin.
