Penyiar Kings Mengundurkan Diri Setelah Tweeting ‘All Lives Matter’

Semua orang dan bisnis dari seluruh negeri telah berbicara tentang gerakan “Black Lives Matter”. Mengingat kematian George Floyd, protes bermunculan di hampir setiap kota besar ada beberapa di antaranya damai dan beberapa di antaranya ada kerusuhan.

Dan pada hari Rabu waktu Indonesia kemarin Sacramento Kings mengumumkan bahwa penyiar televisi play-by-play dan pembawa acara Sports 1140 KHTK yaitu Grant Napear telah mengundurkan diri dari tim, setelah komentar di twitter mengenai “All Lives Matter” yang ia buatnya pada hari Minggu. Dirinya dikenal dengan slogan yang ia sering katakan: “IF YOU DON’T LIKE THAT, YOU DON’T LIKE NBA BASKETBALL!!”

BACA JUGA: Pemain NBA Yang Memiliki Bayaran Tertinggi Di Dunia

Semuanya berawal setelah ia menyampaikan beberapa kritik keras kepada DeMarcus Cousins ​​pada Juni 2019. Pernyataan dari Napear yang membalas Tweet dari Boogie menerima banyak reaksi dari mantan pemain Kings di Twitter, termasuk Cousins sendiri, Chris Webber, Matt Barnes dan Doug Christie. Mereka menganggap komentar Napear sebagai sebuah hal yang tidak peduli pada situasi sekarang ini, yang berfokus dalam masalah diskriminasi orang kulit hitam.

BACA JUGA: Ini Alasan Clippers Tidak Memenangkan NBA Championship

Dalam upaya untuk memberi pancingan kepada penyiar Kings itu, Cousins ​​memintanya untuk berbagi pemikiran tentang gerakan BLM, yang dengan senang hati di iya kan oleh Napear sendiri.

https://twitter.com/TopBallCoverage/status/1267959118536404994?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1267959118536404994&ref_url=https%3A%2F%2Ffadeawayworld.net%2F2020%2F06%2F03%2Fthe-kings-announcer-resigns-after-tweeting-all-lives-matter-to-demarcus-cousins%2F

Hak dan keadilan sipil yang setara harus menghargai setiap orang yang disayangi. Grant Napear mungkin percaya itu, tetapi kata-katanya tidak mengungkapkannya. Itulah sebabnya Kings tidak punya pilihan selain membiarkannya pergi. Dengan itu maka Napear mengeluarkan permintaan maaf kepada Marcos Breton dari Sacramento Bee pada hari Senin. 

“Saya tidak memiliki pengetahuan luas tentang BLM seperti yang saya kira. Saya tidak tahu bahwa ketika saya mengatakan ‘All Lives Matter’ bahwa itu bertentangan dengan apa yang BLM coba sampaikan. Saya berumur 60 tahun dan saya masih harus banyak belajar. Jika komentar saya dianggap bodoh, saya minta maaf. Itu bukan maksud saya. Begitulah cara saya dibesarkan. Itu sudah berakar dalam diri saya sejak dulu. Saya telah mencoba lebih banyak mendengarkan daripada berbicara beberapa hari terakhir. Saya percaya beberapa hari terakhir akan mengubah negara ini menjadi lebih baik!”

 “Grant Napear telah mengundurkan diri dari Sacramento Kings. Kami berterima kasih padanya atas kontribusinya kepada tim dan berharap yang terbaik untuknya.”, kata pihak tim.

Artikel Terbaru