Pippen Hampir Bergabung dengan LeBron Di Cavaliers Pada 2007

Salah satu hal yang paling menarik dalam sejarah NBA yang baru-baru ini menjadi sangat fenomenal adalah film dokumenter ‘The Last Dance’. Disana Jordan membuka semua tentang rekan-rekan dulu, tapi ada yang hampir tidak kalian ketahui yaitu Scottie Pippen hampir bekerja sama dengan LeBron James selama musim 2006-07.

Pada saat itu dikabarkan Pippen hampir keluar dari masa pensiunnya saat berusia 41 tahun untuk bergabung dengan LeBron James untuk bermain di Cleveland Cavaliers, yang pergi ke babak Final NBA pada bulan Juni tahun itu.

Dan baru-baru ini The Cavs melaporkan bahwa di antara sejumlah tim NBA yang tertarik untuk mendapatkan pemain legenda dari Chicago Bulls adalah Cleveland Cavaliers.

https://www.instagram.com/p/B_rHwXohOLf/?utm_source=ig_embed

“Saya sedang berpikir untuk mencoba kembali dan bermain di playoff,” kata Pippen pada tahun 2007. “Sesuatu seperti dua bulan terakhir musim ini, di suatu tempat saya dapat kembali dan bermain dengan menit yang terbatas untuk dengan menjadi pemain point forward untuk suatu tim menuju playoff. Itu adalah sesuatu yang saya pikirkan selama tiga bulan terakhir. ”

Pippen yang pernah memutuskan untuk pensiun beberapa tahun sebelumnya karena mengalami cedera, hanya bermain dalam 23 pertandingan ketika ia kembali bermain untuk Bulls di musim 2003-04.

“Keluar dari permainan, tubuh saya terasa hebat,” tambah Pippen. “Mengambil istirahat ini, rasanya luar biasa. Saya melihat di suatu tempat saya bisa bermain mungkin 15 menit. Saya tidak mencoba menjadi orang yang memiliki penghasilan banyak atau pun hanya mencoba dengan tim yang bisa saya bantu di babak playoff.

Scottie Pippen yang memiliki postur tubuh 6-foot-7 akan menjadi pilihan yang baik untuk Cavaliers saat playoff mereka dan membawa mereka ke Final melawan San Antonio Spurs tahun itu.

Cavs akan mendapat manfaat dari pengalaman playoff dan memiliki kesempatan mendapatkan championshipnya dengan lebih besar, dia juga bisa membantu LeBron dalam mencari cara untuk menyelesaikan defense Spurs.

Namun, Cavs akhirnya di swept oleh Spurs dengan 4-0 saat LeBron yang tidak berpengalaman tidak tahu bagaimana memimpin timnya meraih title. Padahal dengan begitu Cavaliers akan memenangkan championship bersama LeBron sembilan tahun kemudian setelah kembali ke Cleveland. Kembali dari defisit 3-1 di Final, Cavs bangkit kembali untuk mengalahkan Golden State Warriors.

Artikel Terbaru