Salah satu pemain guard point dari Los Angeles Lakers yaitu Rajon Rondo diperkirakan akan absen panjang setidaknya selama enam hingga delapan minggu setelah mengalami cedera pada ibu jarinya.
Menurut Rachel Nichols dari ESPN, Rondo mengalami patah di ibu jari kanannya. Dia dijadwalkan akan menjalani operasi pada minggu ini. Tetapi waktu pemulihannya ditetapkan satu setengah hingga dua bulan.
The Lakers say Rajon Rondo has a fracture in his right thumb and will undergo surgery this week. Should recover in 6-8 weeks, which would be the end of August/beginning of September – in other words: end of the first round/start of the second round of the playoffs.
— Rachel Nichols (@Rachel__Nichols) July 13, 2020
Rajon Rondo telah menjadi salah satu bagian penting dari daftar pemain Lakers selama dua musim terakhir. Kehadiran veteran dan pengetahuan keseluruhannya telah menjadi pelengkap sempurna bagi NBA.
Terlepas dari ini, ia telah membimbing pemain guard cadangan muda seperti Quinn Cook dan Alex Caruso menjadi pemain peran utama untuk tim Ungu dan Emas itu. Akibatnya, ia telah membantu mengubah Lakers menjadi pesaing serius. Perlu juga dicatat bahwa Rondo telah mengubah tubuhnya menjadi lebih baik dari hiatus NBA dan dengan cepat menunjukkan tubuhnya yang memiliki di media sosial.
https://www.instagram.com/p/CCX5OzHJoyg/
Dengan itu, beberapa fans menjadi bersemangat tentang apa yang dapat dilakukan Rondo yang baru dan lebih baik. Hanya waktu yang akan mengatakan apakah cedera Rondo akan melukai harapan title Lakers. Dalam pertandingan musim reguler tanpa dia, guard lainnya telah melangkah untuk mengisi kekosongan, sehingga seharusnya menjadi semacam harapan bagi franchise.
Tapi sekali lagi, playoff sangat berbeda dari pertandingan musim reguler. Rondo, dengan satu ring dan pengalaman playoff yang luas, mungkin adalah pemain paling penting bagi Lakers di sebelah LeBron James dan Anthony Davis ketika datang ke dampak postseason. Rondo telah membuktikan berulang kali bahwa dia tahu seperti apa tekanan playoff, itulah sebabnya dia dianggap sebagai salah satu pemain playoff dari generasinya.
