Steph Curry adalah salah satu pemain terbaik di NBA dan juga dalam sejarah NBA. Point Guard Warriors ini adalah seorang 2X MVP NBA, 3X NBA Champion dan 6x All-Star. Hanya satu yang belum dia menangkan yaitu, NBA Finals MVP. Aneh nya, dalam sejarah playoffs NBA, Steph Curry adalah pemain paling efisien, lebih dari the GOAT, Michael Jordan.
Curry memiliki momen-momen hebat saat di playoffs, dan tidak bisa diragukan lagi performa nya. Dia memiliki eFG% 55.8%, jauh lebih baik daripada Michael Jordan, LeBron James dan Kevin Durant, yang semua memenangkan NBA Finals MVP untuk team nya masing-masing.
BACA JUGA: Warriors Bisa Trade Draymond Green Untuk Mendatangkan Center Elit
Career eFG% in the Playoffs
Stephen Curry : 55.8%
Chris Paul : 52.9%
LeBron James : 52.8%
Kevin Durant : 52.8%
Kyrie Irving : 51.3%
Michael Jordan : 50.3%
James Harden : 49.2%
Kobe Bryant : 48.0%
Damian Lillard : 48.0%Russell Westbrook : 44.4%
Steph's efficiency is unreal pic.twitter.com/92Z7zZzimh
— Antonin (@antonin_org) June 11, 2020
Lihat saja, angka nya tidak bohong! Yah emang mungkin hanya dalam statistiks ini.
Apa itu eFG% (effective Field Goal Percentage)? Ini menyesuaikan persentase setiap shot dipertandingan untuk menunjukkan betapa lebih bernilai 3-pointer dibandingkan dengan pemain yang hanya membuat 2-pointer. Tidak mengherankan bahwa penembak terhebat sepanjang masa dari luar ini akan tampil sangat baik dengan ukuran ini.
Bahkan saat di playoffs terakhir di mana Warriors main tanpa Kevin Durant, DeMarcus Cousins, Klay Thompson dan bahkan Andre Iguodala, Steph Curry masih memiliki 54,8 eFG%. Di Final musim lalu, Curry mencetak rata-rata 30,5 poin, 6,0 assist dan 5,2 rebound melawan Toronto Raptors.
BACA JUGA: Pemain Bintang NBA Yang Tidak Pernah Memenangkan Championship
Selama 11 tahun karirnya, Steph Curry telah bermain di 112 pertandingan playoffs. Dia memiliki rata-rata 26,5 poin, 6,3 assist dan 5,4 rebound per game sambil menembak 40,1 persen dari jarak jauh.
Curry masih menunggu untuk mengangkat trofi Finals MVP nya. Namun, penting nya seorang Steph Curry di playoffs tidak boleh diremehkan.
