Dalam beberapa tahun terakhir, pasar handheld gaming kembali memanas dengan hadirnya dua perangkat populer: Steam Deck dari Valve dan ROG Ally dari ASUS.
Keduanya menawarkan pengalaman bermain game PC secara portabel, tetapi memiliki keunggulan yang berbeda.
BACA JUGA : Dirumorkan Kembali ke Mobile Legends, AE Pai: “Gua Udah Kontrak Darah Sama HOK”
BACA JUGA : 5 Mouse Gaming Under 500K yang Nyaman Dipakai Lama
Steam Deck dikenal dengan integrasi mendalam ke platform Steam. Perangkat ini menggunakan sistem operasi SteamOS yang dioptimalkan untuk bermain game dari pustaka Steam. Keunggulannya adalah kompatibilitas yang luas dengan game PC, harga relatif lebih terjangkau, dan dukungan komunitas yang besar. Namun, layarnya hanya mendukung resolusi 1280×800 dan refresh rate 60Hz, sehingga bagi gamer yang mengutamakan grafis tinggi, ini bisa terasa kurang.
Di sisi lain, ROG Ally hadir dengan spesifikasi yang lebih gahar. Menggunakan Windows 11, perangkat ini memungkinkan pengguna mengakses berbagai platform game selain Steam, seperti Epic Games, Xbox Game Pass, dan lainnya.
Layarnya mendukung resolusi Full HD 1080p dengan refresh rate 120Hz, sehingga memberikan pengalaman visual lebih tajam dan halus. Kekurangannya adalah harga yang lebih mahal dan daya tahan baterai yang cenderung lebih singkat karena spesifikasi tinggi tersebut.
Jadi, mana yang lebih worth it? Jika kamu menginginkan perangkat dengan harga lebih ramah di kantong dan fokus pada ekosistem Steam, Steam Deck adalah pilihan tepat.
Namun, jika fleksibilitas, performa grafis, dan kecepatan layar jadi prioritas, ROG Ally lebih unggul meski dengan harga lebih tinggi.
Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, ikuti Instagram dan Youtube kita ya spinners.
