Perusahaan ini mulai uji coba mobil terbang, berharap akan luncur pada 2028!
Bellwether Industries, sebuah perusahaan rintisan yang berbasis di Inggris, berhasil menyelesaikan uji coba menerbangkan prototipe pertama pesawat “Volar” dua kursi di Dubai, menurut laporan dari eVTOL.com.
Mobil terbang dan taksi terbang, atau pesawat lepas landas dan mendarat vertikal listrik, dikenal di industri sebagai eVTOL. Teknologi seperti ini telah dikembangkan selama bertahun-tahun oleh berbagai macam perusahaan.
Perusahaan seperti Porsche, Hyundai, Boeing, dan lainnya juga diketahui sedang mengerjakan proyek eVTOL yang berbeda tetapi tampaknya mereka tidak terburu-buru untuk mewujudkannya.
Penerbangan Prototipe Bellwether
Bellwether sejauh ini telah mengumpulkan 1 juta dolar, atau sekitar Rp 14,2 miliar, dari ‘angel investors’ dan pesawatnya pertama kali ditampilkan kepada publik di Dubai Airshow bulan lalu.
Sekarang perusahaan tersebut sedang mencari lebih banyak investasi untuk membantu nya dengan membangun prototipe skala penuh.
Perusahaan mengatakan akan membagikan rekaman penerbangan uji dalam beberapa minggu mendatang, pesawat tersebut telah menyelesaikan delapan penerbangan uji secara total. Sebelumnya Bellwether juga telah merilis cuplikan mesinnya selama penerbangan uji coba dalam ruangan.
Tentang Mobil Terbang ‘Volar’
Pesawat atau mobil terbang yang telah diuji coba tersebut mempunyai nama ‘Volar’. Volar diciptakan oleh empat mahasiswa dari departemen “Intelligent Mobility” di Royal College of Art of the UK. Bekerja dengan cermat, keempat siswa muda itu menempuh jalan yang panjang dan sulit untuk mewujudkan visi mereka.
Mereka mengembangkan desain, elektronik, menjalankan tes simulasi, membuat model tanah liat, model CAD, dan menyempurnakan desain mereka. Pada tahun 2019 mereka secara resmi mendirikan Bellwether Industries dan mulai bekerja sama dengan orang yang tepat di industri mobil terbang.
Pesawat Volar dirancang untuk menyediakan perjalanan mobil terbang dalam kota. Versi final akan memiliki lebar sekitar 10,5 kaki (3,2 meter), sedangkan model prototipe untuk penerbangan uji baru-baru ini berukuran kira-kira setengahnya. Prototipe pesawat Volar saat ini adalah dua kursi, sedangkan mesin akhir akan mencakup ruang untuk empat hingga lima kursi.
Bellwether bertuju untuk meluncurkan pesawat Volar pada tahun 2028, namun itu tergantung pada kapan mereka akan mendapatkan sertifikasi penerbangannya.
Perusahaan tersebut juga secara khusus mempromosikan pesawatnya sebagai ‘mobil terbang pribadi’, sehingga akan menarik untuk melihat apakah mobilitas udara perkotaan publik benar-benar lepas landas sebelum perusahaan berniat merilis mesin terbangnya.
Tertarik dengan perkembangan semua hal teknologi? Baca juga: Bikin Merinding! Bill Gates Pernah Ditertawakan Karena Tidak Ada Yang Percaya Dengan ‘Internet’