Epic Games selaku pengembang gim Fortnite secara resmi bekerja sama dengan The LEGO Group dalam menghasilkan Metaverse khusus anak. Dengan begini, anak-anak di bawah umur akan dapat tetap merasakan sensasi dunia virtual yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya.
Selain NFT, Metaverse juga menjadi salah satu bentuk perkembangan teknologi yang saat ini tengah digemari oleh banyak orang. Bahkan, beberapa perusahaan sudah menciptakan Metaverse versinya sendiri dalam rangka menyambut era digitalisasi seperti sekarang ini.
Salah satu perusahaan yang ikut berkecimpung ke dalam realitas virtual adalah Epic Games dan The LEGO Group. Kedua belah pihak telah sepakat dalam meluncurkan Metaverse yang berbeda dari biasanya.
Pengembang Fortnite, Epic Games dan The LEGO Group Hadirkan Metaverse Khusus Anak
Melalui siaran persnya, Tim Sweeney selaku CEO Epic Games mengaku sangat senang dengan peluncuran dunia virtual khusus anak. Ia menjelaskan jika ruang ini dapat digunakan sebagai tempat yang menyenangkan bagi anak-anak dan keluarga.
Baca Juga: Untuk Melengkapi Fitur Metaverse, Meta Siap Hadirkan Uang Virtual?
“Kami sangat bersemangat untuk berkumpul untuk membangun ruang di metaverse yang menyenangkan, menghibur, dan dibuat untuk anak-anak dan keluarga,” kata Tim Sweeney dilansir dari Antara (8/4).
Namun, Sweeney tidak menjelaskan secara detail bagaimana konsep yang ia usung dalam Metaversenya ini. Yang pasti, ia akan membangun sebuah tempat yang sangat aman digunakan untuk anak-anak. Dengan begini, maka orang tuanya tidak perlu khawatir jika sang anak masuk ke dalam Metaverse buatannya.
“Lego Group dan Epic Games akan menggabungkan pengalaman luas mereka untuk memastikan bahwa iterasi internet berikutnya dirancang sejak awal dengan mempertimbangkan kesejahteraan anak-anak,” lanjutnya.
Disisi lain, CEO The LEGO Group Niels B Christiansen mengatakan pihaknya ingin menggabungkan permainan fisik serta digital yang sering dimainkan oleh anak-anak ke dalam Metaverse. Ia yakin jika realitas virtual garapannya akan mampu mengasah bakat serta kreativitas anak.
“Anak- anak masa kini menikmati permainan secara fisik maupun secara virtual di dunia digital dan saat ini keduanya tengah bergabung. Kami percaya ada potensi besar untuk pengembangan anak-anak mengasah bakat seperti kreativitas hingga komunikasinya lewat pembelajaran di dua medium. Kami pun merasa bertanggung jawab untuk membuat permainan digital yang ramah anak dan tentunya aman untuk digunakan dari generasi ke generasi,” ungkap Niels B Christiansen.
Baca Juga: Apple Akan Buat Jasa Sewa iPhone, Solusi Milenial yang Ingin Eksis Tapi Budget Tipis!
Belum diketahui pasti kapan Metaverse khusus anak ini akan diluncurkan. Jadi, kita tunggu kabar selanjutnya saja yaa guys!