Kopi Kenangan telah berhasil jadi ‘Unicorn’ F&B pertama di Asia Tenggara!
Kopi Kenangan, rantai kopi grab-and-go terkemuka di Indonesia, telah mencapai valuasi sebesar USD 1 miliar (sekitar Rp 14 triliun) pada penutupan pertama investasi Seri C, di mana ia mengumpulkan USD 96 juta (Rp 1,3 triliun), dan mendapatkan gelar ‘Unicorn’.
Seperti yang dijelaskan CNN, Tybourne Capital Management memimpin putaran pendanaan. Horizons Ventures, Kunlun, B Capital, dan investor baru, Falcon Edge Capital, berpartisipasi dalam investasi tersebut.
Kopi Kenangan menargetkan celah di pasar kopi—kurangnya pilihan antara kopi pedagang kaki lima dan pilihan seperti Starbucks. Kopi Kenangan menekankan aksesibilitas dan keterjangkauan. Ukuran kedai Kopi Kenangan 10–20% dari kedai kopi tradisional, dan harga minumannya setengah dari Starbucks. Rantai Kopi ini mempekerjakan lebih dari 3.000 orang dan memiliki lebih dari 600 toko di 45 kota.
Setelah Menerima Pendanaan
“Melalui pendanaan ini, valuasi perusahaan kini menembus US$1 miliar dan menempatkan Kopi Kenangan sebagai perusahaan New Retail F&B Unicorn pertama di Asia Tenggara,” kata CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan Edward Tirtanata dalam keterangan resmi, dikutip Senin (27/12).
Edward menjelaskan bahwa Kopi Kenangan berhasil menerima pendanaan ini dan mendapatkan gelar ‘Unicorn’ karena telah memiliki tingkat profitabilitas yang sehat, dan mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang baik selama 12 bulan terakhir, dengan angka penjualan lebih dari dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
“Selama satu tahun terakhir, aplikasi Kopi Kenangan juga tercatat sebagai aplikasi kopi yang paling banyak diunduh dan berhasil meraih peringkat terbaik di Indonesia,” ujarnya.
Ingin Memperluas Bisnisnya
Setelah prestasi luar biasa ini, Edward menjelaskan bahwa keinginan dia untuk Kopi Kenangan adalah untuk memperluas bisnisnya ke seluruh Asia Tenggara.
“Visi kami adalah menjadi merek yang paling dicintai para pelanggan di Asia Tenggara, selain itu, terkait rencana 5 tahun ke depan, kami berkomitmen untuk memperluas jangkauan secara cepat hingga mencapai ribuan gerai di Asia Tenggara, sekaligus melengkapi portfolio kami dengan produk-produk yang dapat memenuhi kebutuhan pasar,” jelas Edward.
Tertarik dengan semua hal bisnis? Baca juga: Hebat! Perempuan Umur 10 Tahun Ini Menghasilkan Rp 2 M Per Bulan!