5 Alasan Mengapa Nets dan Lakers Akan Bertanding di Final NBA 2021

Brooklyn Nets adalah tim paling menarik yang memasuki musim NBA 2020-2021. Dan kini muncul 5 alasan mengapa Nets dan Lakers akan bertanding di Final NBA 2021.

Dengan Kevin Durant dan Kyrie Irving dijadwalkan bermain bersama untuk pertama kalinya. Sementara Lakers difavoritkan untuk kembali ke Final NBA, kita harus berharap untuk melihat Nets bergabung dengan mereka di Final nanti.

BACA JUGA : Ini Daftar Pemain Baru Los Angeles Lakers Yang Mengerikan

1. Lakers Tim Western Conference Terbaik

Juara NBA menemukan cara untuk menjadi lebih banyak di luar musim ini. Saat kehilangan Rajon Rondo, tim diisi kembali dengan bakat berkualitas untuk memperkuat tim. Daftar ini setidaknya terdiri dari 10 pemain.

Dimulai dengan LeBron yang belum menunjukkan tanda-tanda melambat setelah mencetak rata-rata 25,3 points, 7,8 rebounds dan 10,3 assists dalam karir per gamenya.

Davis baru saja diberi kontrak supermax lima tahun setelah musim yang membuatnya mencatatkan rata-rata 26,1 points, 9,3 rebounds dan 2,3 blocks per game. 

Sisa dari starting lineup menampilkan Kentavious Caldwell-Pope, Markieff Morris, dan Dennis Schroder. Sementara Caldwell-Pope bersinar sebagai scorer terbanyak ketiga tim di babak playoff.

Trade untuk Schroder akan membayar dividen besar dalam jangka panjang. Schroeder mencetak rata-rata lebih dari 18 points per game musim lalu dan menjadi runner-up untuk Sixth Man of the Year.

BACA JUGA : 10 Alasan Mengapa Lakers Akan Back-To-Back Memenangkan Title

Dengan LeBron mengoper bola, dia bisa mendapatkan rata-rata 20 points per game. Dan dengan datangnya Montrezl Harrell dan Marc Gasol juga merupakan akuisisi besar. 

Sementara Gasol tidak dalam masa jayanya lagi, pemain berusia 35 tahun itu dapat berperan sebagai veteran dan sebagai pemain role untuk Davis. 

Sedangkan Harrell yang merupakan Sixth Man of the Year mampu mencetak rata-rata 18,6 points dan 7,1 rebounds per game, tim ini dipenuhi dengan kedalaman.

2. Kevin Durant dan Kyrie Irving Memiliki Sesuatu Untuk Dibuktikan

Durant dan Irving sama-sama pernah memenangkan NBA championship. Meskipun Irving adalah bagian penting dari tim Cleveland Cavaliers 2016, dia bermain bersama LeBron James. 

BACA JUGA : Beberapa Pemain Nets Yang Tidak Ingin James Harden Bergabung

Ketika Irving pergi ke Boston Celtics, tim dikatakan lebih baik tanpanya. Reputasi Irving sebagai pemimpin hancur setelah masa jabatannya di Celtics.

Adapun Durant, meskipun dia memiliki dua penghargaan MVP Final, dia bermain bersama Stephen Curry, Klay Thompson, dan Draymond Green. 

Sebelum Durant muncul, tim memenangkan 73 pertandingan tanpa dia. Sementara legacy Durant agak ternodai karena dengan siapa dia bermain.

Durant memiliki peluang untuk membuktikan kepemimpinannya, sementara Irving memiliki peluang untuk membersihkan reputasinya. 

Nets belum pernah memenangkan kejuaraan sejak 1976 dan saat itulah tim berada di New York.

Keduanya bisa memperkuat tempat mereka dalam sejarah NBA dengan membawa titl NBA pertama Brooklyn.

3. LeBron James Ingin Title Kelima

Seperti yang disebutkan sebelumnya, LeBron tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Dia hanya berbeda beberapa rebound dari rata-rata triple-double. 

BACA JUGA : Lakers Berencana Mengejar 3 Bintang Ini Untuk Bermain Dengan Davis

Dia telah mengubah permainannya dan membuktikan bahwa dia adalah pemain bola basket terbaik kedua yang pernah ada. LeBron ingin keluar dari bayang-bayang Michael Jordan. 

Enam title Jordan selalu menjadi poin pembicaraan utama saat memperdebatkan Michael vs. LeBron. LeBron telah mencapai final 10 kali dan 4-6 sepanjang masa. 

Jika Lebron dapat mencapai final dua kali lagi dan memenangkan satu title lagi, mungkin ada cukup data untuk mendukung bahwa dia yang terhebat sepanjang masa.

4. Nets Memiliki Duo Superstar Terbaik Di Eastern

Milwaukee Bucks akan dianggap sebagai favorit untuk memenangkan conference tersebut. Dengan Giannis Antetokounmpo, Khris Middleton, dan Jrue Holiday yang baru diakuisisi, Bucks masih memiliki pondasi yang kokoh. 

Namun, Milwaukee kalah dari Miami Heat di round kedua babak playoff. Adapun pesaing lainnya, Heat membawa kembali inti yang sama dengan yang dibuat di Final NBA. 

BACA JUGA : Alasan Mengapa Nets Akan Hancur Jika James Harden Bergabung

Celtics kehilangan Gordon Hayward, sedangkan Toronto Raptors tampaknya memiliki peluang satu tahun tersisa. 

Trade Washington Wizards untuk Russell Westbrook sedang menunggu untuk melihat bagaimana dirinya dengan Bradley Beal akan turun.

Dengan begitu banyak ketidakpastian, orang harus percaya bahwa kombinasi Durant dan Irving bisa mengalahkan sisa keseimbangan superstar di Eastern Conference. 

Apakah kombinasi Giannis dan Middleton, Jayson Tatum dan Jaylon Brown, Westbrook dan Beal, atau Kyle Lowry dan Pascal Siakam menjadi ancaman yang serius untuk Nets? 

Berdasarkan resume, Nets memiliki pasangan yang lebih baik.

5. The Fresh Factor

Wajah-wajah baru telah memimpin tim NBA ke level baru. Gregg Popovich enam tahun dari memenangkan gelar NBA. Sejak saat itu, suara-suara baru di locker room sedang naik daun. 

Di Western Conference, Steve Kerr mulai berlari dan mempertahankan kesuksesan yang dominan. Frank Vogel turut mengubah identitas Lakers menjadi tim bertahan. 

BACA JUGA : Alasan Mengapa Irving dan Harden Tidak Bisa Bermain Bersama di Nets

Hanya dalam satu musim, tim berubah dari tidak lolos di postseason menjadi memenangkan title NBA. Di Eastern Conference, Nick Nurse memimpin Raptors meraih title NBA di tahun pertamanya.

Sementara Tyron Lue melakukan hal yang sama ketika ia mengambil alih pertengahan musim untuk David Blatt pada 2016. Steve Nash dipilih sendiri oleh Durant dan Irving untuk memimpin tim ini. 

Dia dikelilingi oleh asisten pelatih berkualitas seperti Mike D’Antoni, Ime Udoka dan Jacque Vaughn, yang seharusnya menjadi pelatih di liga setelah memimpin Nets mencatatkan rekor 7-3 setelah Kenny Atkinson dipecat. 

Nash adalah mantan MVP dua kali dan tahu permainannya. Dia bisa menjadi pelatih baru berikutnya yang memimpin tim jauh dalam debut kepelatihannya.

Jangan lupa kunjungi SPIN Website untuk update terbaru lainnya, dan ikuti Instagram dan Youtube kita.

Artikel Terbaru