Robert Pattinson akhirnya harus membatalkan niatnya untuk menjadi bintang porno, karena film terbarunya, yaitu The Batman sangat sukses dan laku keras di bioskop seluruh dunia.
Perilisan film The Batman memang baru berumur satu pekan. Namun, film garapan Matt Reeves ini langsung menggebrak dunia perfilman dan mendapatkan respon yang positif dari para pengamat film.
Sang aktor utama, yaitu Robert Pattinson pun senang dengan sambutan yang luar biasa ini. Dengan begitu, maka ia tidak perlu repot-repot beralih profesi menjadi bintang film dewasa.
Perilisan The Batman Dinilai Sukses, Robert Pattinson Urungkan Niatnya Menjadi Bintang Porno
Ketika awal pembuatan film The Batman, Robert Pattinson pernah berjanji akan memberikan penampilannya yang terbaik untuk para penontonnya.
Baca Juga: Ternyata Ada Adegan di The Batman yang Dihapus Oleh Matt Reeves
Bahkan, ia sampai berani mempertaruhkan karirnya di dunia acting lho. Saat itu, ia siap menjadi bintang film porno jika The Batman tidak sukses dan mendapatkan rating yang buruk dari para penontonnya.
“Aku bintangi film porno. Tetapi porno art-house,” ungkap Pattinson, sambil tertawa.
Tentunya, pernyataan Pattinson tidak sungguh-sungguh guys. Ia mengeluarkan statement itu hanya untuk menarik perhatian masyarakat tentang proyek film terbarunya yang saat itu sudah memasuki tahap produksi.
Namun, pernyataan tersebut ternyata masih membekas di pikiran warganet hingga sampai saat ini. Buktinya, para penonton sempat menyindir Robert Pattinson mengenai statement yang pernah ia katakan pada The Guardian 2 tahun yang lalu.
Dibalik itu semua, Pattinson harus bersyukur karena film yang ia bintangi itu sukses besar di bioskop seluruh dunia. Bahkan, The Batman saat ini sedang bertengger di posisi pertama Box Office Amerika dan Korea Selatan.
Baca Juga: Kapan Film The Batman 2 Akan Rilis? Dylan Clark Berikan Bocorannya!
Tak cukup sampai disitu, The Batman juga telah mengantongi uang sebesar Rp 1,8 tiriliun dari Box Office Amerika hanya dalam kurun waktu 1 pekan sejak perilisan perdananya.
